Pada
tanggal 17-19 Februari 2017, HIMABIO FMIPA UNY melaksanakan kegiatan Training Awal Organisasi (TAO). TAO ini merupakan kegiatan
rutin setiap tahun yang dilaksanakan oleh HIMABIO FMIPA UNY dengan tujuan untuk melatih
pengurus-pengurus baru HIMABIO agar siap mengemban amanah satu tahun
kepengurusan.
TAO tahun ini dilaksanakan di dusun Kabregan, Piyungan, Bantul, Yogyakarta. Pemberian materi oleh
beberapa pembicara dengan tujuan untuk memberi motivasi dan memberikan gambaran tentang apa saja yang akan
dihadapi dalam satu tahun kepengurusan.
Kegiatan
outbound dilaksanakan pada Sabtu pagi yang diikuti oleh seluruh pengurus dengan antusias dan penuh
semangat. Kegiatan outbound dibagi ke dalam beberapa pos. Pos pertama diisi
dengan permainan lempar tangkap cincin, cincin yang terbuat dari selang dengan
diameter kurang lebih 30cm harus dimasukkan ke dalam tongkat bambu dengan cara
melemparkan cincin tersebut. Dari permainan tersebut dapat diambil pesan
moralnya bahwa untuk dapat mencapai suatu tujuan harus dilakukan dengan
bersama-sama, kemudian percaya terhadap kemampuan teman satu kepengurusan.
Menuju
pos berikutnya masih harus
dilanjutkan dengan sedikit lelah dikarena medan yang
dilewati cukup menanjak. Sesampainya di pos berikutnya, setiap kloter harus siap untuk basah-basahan. Di pos tersebut diberi tugas untuk
memindahkan air ke dalam botol menggunakan kantong plastik. Bidang yang paling
banyak mengumpulkan air dalam botol adalah pemenangnya. Salah satu MPO yaitu
Mbak Wulan menyampaikan pesan apa yang bisa didapatkan dari permainan ini. Dalam
berorganisasi, kerjasama adalah hal yang paling utama. Tanpa kerjasama,
organisasi apapun tidak dapat dijalankan dengan baik untuk mencapai tujuannya.
Perjalanan
dilanjutkan menuju pos selanjutnya. Di pos tersebut salah satu anggota
dari setiap bidang bertugas sebagai peraga, anggota yang lain bertigas sebagai
penebak. Terdapat sebuah kalimat yang harus ditebak dalam setiap rondenya.
Pos
berikutnya berada di dalam hutan. Pada pos tersebut setiap anggota diharuskan
melewati lubang pada jaring yang dibuat dari tali rafia, tetapi satu anggota
dengan anggota lainnya tidak diperbolehkan melewati lubang yang sama pada
jaring tersebut. Berbagai cara dilakukan untuk menyelesaikan tugas tersebut.
Dengan menggendong anggota, mengangkat kakinya, berguling di bawahnya, hingga
memanjat pohon.
Setelah
melewati
beberapa pos, sampailah pada pos terakhir. Pada pos tersebut, kami diberikan semacam
permainan yaitu memecahkan balon. Setiap bidang baris berbanjar kebelakang.
Masing-masing bidang harus berusaha untuk memecahkan balon yang ada di kaki
salah satu anggota bidang yang berada di bagian paling belakang dari barisan.
Serangkaian acara yang dilaksanakan terbukti
mampu meningkatkan solidaritas dan rasa kekeluargaan antar pengurus HIMABIO. Malam terakhir diisi dengan Pentas Seni dimana
seluruh pengurus wajib menampilkan drama dengan berbagai macam tema menambah
kemeriahan acara malam itu. Sebelum pulang ada satu permainan yang dilaksanakan
oleh seluruh pengurus HIMABIO, yaitu candle guide. Semua pengurus harus bisa
bersama-sama menuju titik finish dengan keadaan lilin yang dibawa masih
menyala. Dalam perjalanan menuju titik finish nanti tentu ada
gangguan-gangguan. Seperti jalannya kepengurusan nanti, lilin tadi diibaratkan
sebagai api semangat yang harus dijaga dari awal hingga akhir. Dalam
pelaksanaannya nanti pasti menemui kendala dan masalah. Oleh sebab itu, semua
pengurus harus menjaga api semangatnya agar selalu berkobar dari awal
kepengurusan hingga akhir nanti. Kegiatan TAO diakhiri dengan pelantikan
pengurus baru yang dihadiri juga oleh beberapa MPO. Semoga kegiatan TAO ini
menjadi awal yang baik untuk HIMABIO kedepannya.
Salam Lestari!
Salam Konservasi!
0 komentar:
Posting Komentar